• 30
• Mei

Seorang teman resmi minta menghapus status FB saya kemarin. Berisi dan bermuatan kasus nya dia. Salah satu pertimbangan harus dihapus, kawatir dipecat dari institusinya. Hanya karena dia beda pilihan calon presiden RI.

Indonesia adalah negara demokrasi ketiga terbesar di dunia yang berhasil membuat masyarakatnya bebas sampaikan pendapat. Indonesia juga sebagai negara muslim terbanyak di dunia. (Sumber Tempo)

• 16
• April

Tetap saja harus memilih presiden Republik Indonesia! Pilihan kepada Jokowi sudah saya lakukan di Pemilu 2014 lalu. Sekarang? Siapakah presiden pilihan saya 2019 – 2024?

“Siapapun presiden nya, pertumbuhan ekonomi Indonesia akan selalu di angka 4,8%. Mau presiden nya pelawak pun ekonomi Indonesia pondasi nya sudah kuat!” kata Faisal Basri.

• 7
• April

Saya prihatin atas partisipasi politik beberapa gelintir warga negara Indonesia yang kebablasan. Warga negara memang punya hak berpolitik memilih presiden nya namun ya jangan saling menghujat, menjatuhkan. Lebih baik berpendapat tentang kebaikan masing-masing pasangan. Itu lebih indah dan bernuansa harmoni.

Contoh nya gimana sih?

Capres dan cawapres 01 adalah Joko Widodo dan Ma’ruf Amin. Capres dan cawapres 02 adalah Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

• 17
• Februari

Baliho beraneka ukuran bermunculan dijalanan. Beragam pose diri, nama para calon legislatif (caleg) disertai dengan ajakan mencoblosnya. Pertanyaannya: Apakah ada yang kenal? Bagaimana rekam prestasi mereka? Apakah coblosan kita jadikan mereka layak duduk dan mewakili suara rakyat?

Di waktu yang singkat ini, bagaimanakah cara masyarakat bisa memahami kelayakan para caleg? Cukupkah dengan baliho? Jika iya, maka masyarakat bakal mencetak legislator baliho.

• 12
• Juni

Alkisah sebuah negara bernama Turate berpenduduk 10 juta jiwa. Wilayah kekuasaannya punya banyak cabang-cabang kota. Awal sejarah dan berdiri nya negara Turate ini berasal dari kota bernama Madina. Maka pusat pemerintahan nya pun di kota Madina.

Negara Turate dipimpin oleh seorang Ksatria. Pemilihan seorang Ksatria berdasarkan hasil musyarawah 10 orang sesepuh negara yang terkumpul dalam Majelis Tetua. Hasil pemilihan ini bersifat mutlak dan harus ditaati oleh warga negara Turate. Semua aturan tata kelola negara sudah tertuang dalam prasasti bernama Serat Nagari Turate.

• 22
• Februari

Ini adalah gerakan moral untuk memberitahukan ke Perdana Menteri Australia Tony Abbott bahwa rakyat Indonesia punya harga diri. Tony Abbott ungkit-ungkit sumbangan negaranya ke Aceh ketika dilanda tsunami tahun 2004 silam. Tujuan ungkit-ungkit itu agar status hukum 2 terhukum mati narkoba asal Australia bisa lepas dari hukuman mati oleh pemerintah RI. Gerakan ini juga beri kekuatan kepada pemerintah RI untuk tetap teguh kepada keputusannya untuk hukum mati 2 gembong narkoba Australia. Gerakan #Coins4Australia ini cuma berfoto selfie dengan koin recehan dan publikasi ke media sosial. Jika nanti koin nya dibutuhkan maka harap untuk menyiapkannya, lempar ke Australia 🙂

Agar gerakan berasa untuk rakyat Indonesia dan Australia, maka dibuatlah cause page nya disini https://www.facebook.com/coins4australia biar foto-foto nya tersebar ke seluruh dunia dan Tony Abbott tahu hal ini.

• 22
• Mei

Jadilah pemilih pintar, belajar dulu sebelum memutuskan pilihan. Sudah menjadi kewajaran bahwa untuk memilih sesuatu hal yang akan mengurusi hajat hidup orang banyak bakal perlu pertimbangan matang, pemikiran yang tajam, banyak diskusi, perdebatan dan kadang memunculkan subyektifitas. Setidaknya informasi dari Komisi Pemilihan Umum Indonesia ini mampu membawah obyektifitas sebelum masyarakat Indonesia memilih presiden nya. Simak dan fahami paparan dari para calon presiden kita ini: